Keamanan gadget dan IoT (Internet of Things) di rumah Anda adalah hal yang sangat penting. Karena dengan adanya teknologi ini, tidak hanya smartphone atau laptop yang bisa terinfeksi virus, tetapi juga perangkat lain seperti camera, lampu, dan bahkan mesin rumah tangga bisa terkena ancaman keamanan.
Langkah Pertama: Jaga Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi
Nah, bagaimana cara menjaga agar perangkat Anda tetap aman? Salah satu langkahnya adalah jangan tak pernah memperbarui sistem operasi dan aplikasi yang terinstal di ponsel atau komputer Anda. Perbaruan ini akan membantu menghilangkan kelemahan keamanan dari sistem tersebut.
Contohnya, jika Anda menggunakan Android, pastikan untuk memperbarui sistem operasi secara teratur karena seringkali kelemahan keamanan ditemukan dan diperbaiki setiap waktu. Perlu diingat bahwa perbaruan tidak hanya akan membuat ponsel Anda lebih aman tetapi juga membuka fitur-fitur baru.
Langkah Kedua: Gunakan Kata Sandi yang Kuat
Jika kamu menggunakan komputer atau smartphone di rumah, pastikan untuk menggunakannya dengan kata sandi yang kuat. Artinya, jangan menggunakan kata sandi sederhana seperti “123456” atau “qwerty”. Pilihlah kata sandi yang unik dan berbeda setiap kali Anda memasukkannya.
Contohnya, jika Anda menggunakan aplikasi untuk berbelanja online, gunakan kata sandi yang sama dengan password komputer Anda. Jika komputer Anda terinfeksi virus, maka login juga akan tidak bisa Anda lakukan.
Langkah Ketiga: Jangan Terlalu Sering Menggunakan Wi-Fi Umum
Jika kamu sering menggunakan jaringan Wi-Fi umum di rumah atau di kantor, pastikan untuk berhati-hati. Karena banyak orang lain yang juga terhubung ke Wi-Fi ini sehingga jika perangkat Anda terinfeksi virus, maka semua perangkat lain yang juga terhubung ke Wi-Fi ini juga akan terinfeksi.
Langkah Keempat: Periksa Log File
- Periksa log file sistem operasi untuk melihat apakah ada activity yang tidak biasa, seperti login dari luar atau akses yang tidak diizinkan.
- Pastikan Anda mengatur permission pengguna agar dapat memeriksa log file dengan mudah.
Contohnya, jika Anda menggunakan Windows, carilah file “WindowsEventlog.txt” atau periksa di folder C:\Windows\Logs. Di sana terdapat catatan tentang semua aktivitas yang terjadi pada komputer Anda.
Langkah Kelima: Gunakan Firewall dan Antivirus
Tentu saja, gunakan firewall untuk melindungi perangkat dari serangan dari luar. Dan pastikan menggunakan antivirus terbaru untuk membersihkan virus yang masuk ke dalam komputer atau smartphone Anda.
Contohnya, jika Anda menggunakan komputer Windows, carilah “Windows Defender” di desktop Anda dan ikuti instruksi yang sudah disediakan oleh Microsoft agar dapat mengaktifkannya. Jika Anda menggunakan Android, carilah “Kaspersky”, “Bitdefender” atau perangkat lunak antivirus lainnya di Play Store.
Langkah Keenam: Lakukan Pemantauan Teratur
- Pastikan Anda melakukan pemantauan teratur terhadap keamanan komputer atau smartphone Anda, seperti memeriksa log file dan perangkat lunak antivirus.
- Carilah perangkat lunak keamanan yang dapat membantu Anda melacak aktivitas yang tidak biasa di ponsel atau komputer Anda. Contohnya adalah “Kaspersky Safe Kids” untuk Android atau “Bitdefender Family Protect” untuk Windows.
Contohnya, jika Anda menggunakan smartphone Android, gunakan perangkat lunak keamanan seperti “Kaspersky”, “Bitdefender” dan lain-lain yang akan membantu Anda melacak aktivitas yang tidak biasa di smartphone Anda. Pastikan untuk mengaktifkan perangkat lunak ini secara teratur agar dapat melindungi smartphone Anda dari serangan.